DPRD PPU Dorong Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa

Sekretaris Komisi III DPRD PPU, Sariman.

Ideanews.co, Penajam — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus mengawal proses pembentukan Koperasi Merah Putih di setiap desa, sesuai amanat Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025.

Hal ini menjadi sorotan utama dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar di ruang rapat lantai III kantor DPRD, Senin (19/5/2025).

Sekretaris Komisi III DPRD PPU, Sariman, mengungkapkan bahwa pihaknya ingin memastikan seluruh tahapan berjalan sesuai jadwal, mengingat batas akhir pembentukan koperasi ditargetkan rampung pada akhir Juni 2025.

“Kami ingin melihat sejauh mana progresnya di lapangan. Sesuai Inpres, minimal satu koperasi Merah Putih terbentuk di setiap desa, dan itu harus melewati proses musyawarah desa,” ujarnya.

Menurut Sariman, sejumlah desa telah melaksanakan musyawarah sebagai langkah awal pembentukan koperasi. Proses ini juga melibatkan notaris untuk pengesahan akta pendirian koperasi. DPRD menilai keterlibatan aktif pemerintah desa dan dinas terkait sangat krusial dalam menyukseskan program ini.

“Yang perlu jadi perhatian ke depan adalah bagaimana koperasi ini tidak hanya berdiri, tetapi juga berkembang melalui pembentukan unit-unit usaha yang sehat. Kita belajar dari banyak koperasi sebelumnya yang gagal karena kurang perencanaan,” jelasnya.

Sariman juga menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah daerah, tidak hanya dalam pendirian koperasi, tetapi juga penyediaan modal usaha dan infrastruktur pendukung seperti pusat belanja koperasi yang terpusat.

“Kalau semua produk koperasi dipasarkan di satu pusat belanja, maka harga bisa bersaing dengan toko modern. Ini penting untuk daya saing koperasi di tengah pasar yang kompetitif,” pungkasnya.

Melalui langkah ini, DPRD berharap koperasi Merah Putih dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa yang inklusif dan berkelanjutan. (Adv)

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *