IdeaNews.co – Fenomena kepemudaan saat ini mendapat perhatian serius dari anggota DPRD Kaltim, Muhammad Darlis Pattalongi, yang menilai masalah ini bukan hanya sebagai tantangan, tetapi juga sebagai isu yang membutuhkan solusi cepat dan menyeluruh.
Darlis menegaskan bahwa meskipun akses terhadap ilmu pengetahuan semakin luas bagi pemuda, hal ini tidak cukup untuk mempersiapkan mereka menghadapi masa depan.
Ia menekankan bahwa, pembekalan mengenai etika dan adab juga sangat penting untuk menunjang kualitas pemuda.
“Di tengah pesatnya digitalisasi, nilai-nilai moral yang seharusnya dijaga justru bisa tergerus, yang berdampak pada kualitas karakter pemuda,” ujarnya.
Darlis menyatakan bahwa seorang pemuda bisa saja memiliki pengetahuan yang luar biasa, namun jika etika dan adabnya kurang, itu akan mengurangi potensi mereka secara keseluruhan.
Ia menekankan bahwa ilmu pengetahuan dan etika harus berjalan seiring, saling melengkapi, dan tidak bisa dipisahkan.
“Kedua aspek ini sangat penting untuk memastikan bahwa pemuda tidak hanya unggul dalam hal intelektual, tetapi juga dalam sikap dan perilaku yang baik,” bebernya.
Lebih lanjut, Darlis juga menyoroti peran besar orang tua dalam pembinaan karakter pemuda. Ia menyampaikan bahwa tanggung jawab terhadap kualitas generasi muda tidak hanya ada pada pihak sekolah, tetapi juga pada orang tua dan masyarakat.
Dalam konteks ini, kerja sama antara orang tua, pendidik, dan pemerintah sangat diperlukan untuk menciptakan generasi yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan di masa depan. Pemuda merupakan penerus bangsa yang akan melanjutkan pembangunan daerah, sehingga perhatian terhadap mereka harus menjadi prioritas.
Darlis berharap agar pemerintah memberikan perhatian lebih dalam membangun kolaborasi yang efektif antara semua pihak, serta menyediakan fasilitas yang dapat mendukung pengembangan karakter dan kemampuan pemuda.
“Pembinaan kepemudaan tidak hanya membutuhkan regulasi yang tepat, tetapi juga fasilitas yang memadai untuk menunjang pertumbuhan mereka,” pungkasnya.
Dengan adanya kerjasama yang solid, diharapkan generasi muda Kaltim dapat tumbuh menjadi pemimpin masa depan yang tidak hanya cerdas, tetapi juga beretika dan bertanggung jawab. (Adv)