Ideanews.co, Samarinda – Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Timur, Firnadi Ikhsan, menegaskan bahwa transformasi perusahaan daerah (Perusda) menjadi Perseroan Daerah (Perseroda) adalah langkah penting untuk memperkuat posisi Perusda dalam menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat.
Menurut Firnadi, saat ini masih banyak Perusda di Kaltim yang berstatus badan hukum lama, sehingga membatasi fleksibilitas dan kemampuan mereka dalam menjalankan bisnis secara optimal.
“Transformasi ke Perseroda bukan sekadar perubahan administratif, tetapi merupakan fondasi bagi Perusda untuk lebih fleksibel dalam mengembangkan usaha, menjalin kemitraan, serta memenangkan proyek-proyek strategis,” ujar Firnadi di Samarinda, Senin (2/6/2025).
Politisi Partai Keadilan Sejahtera ini menjelaskan, Kaltim memiliki potensi ekonomi yang besar dari sumber daya alamnya, namun Perusda belum maksimal mengelola kekayaan tersebut. Status hukum yang kuat akan menjadi modal utama untuk mengoptimalkan kontribusi Perusda terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Selain itu, Firnadi menyatakan bahwa DPRD Kaltim, khususnya Komisi II, akan terus mengawasi proses transformasi ini dan memberikan rekomendasi kebijakan guna mendukung penguatan Perusda.
“Kita ingin Perusda tidak hanya menjadi beban APBD, tapi benar-benar menjadi motor penggerak ekonomi yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat Kaltim,” tegasnya. (Adv)
