Ideanews.co, Penajam – Ketua DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Raup Muin, menegaskan bahwa program unggulan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Mudyat Noor dan Abdul Waris Muin, harus disesuaikan dengan kebutuhan spesifik di setiap kecamatan.
Menurutnya, kebijakan yang diterapkan tidak boleh bersifat seragam, mengingat kondisi dan tantangan di masing-masing wilayah berbeda.
“Semua program yang dijanjikan saat kampanye harus menjadi prioritas. Namun, penerapannya harus menyesuaikan dengan realitas di lapangan. Kecamatan Penajam, Waru, Babulu, dan Sepaku memiliki kebutuhan yang berbeda, terutama dengan perkembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) di sekitar Sepaku,” ujar Raup, Kamis (06/03/2025).
Ia menyoroti pentingnya perhatian pada sektor pelayanan dasar, seperti kesehatan, pendidikan, air bersih, dan pertanian. Menurutnya, perencanaan pemekaran wilayah juga perlu dioptimalkan agar manfaat pembangunan dapat dirasakan secara merata oleh masyarakat.
Dalam rapat kerja (Raker) DPRD PPU yang digelar baru-baru ini, Bupati dan Wakil Bupati terpilih diundang untuk mendengar laporan mengenai program pemerintahan sebelumnya. Raup menjelaskan bahwa kesinambungan kebijakan sangat penting agar pembangunan berjalan efektif dan tidak terjadi tumpang tindih kebijakan.
“Kami ingin memastikan bahwa ada kesinambungan antara program pemerintahan sebelumnya dengan kebijakan ke depan. Sinergi ini diperlukan agar pembangunan di PPU lebih optimal,” tegasnya.
Ia pun berharap agar program unggulan yang telah dirancang segera direalisasikan sesuai dengan kebutuhan nyata masyarakat di tiap kecamatan.
“DPRD siap mendukung dan mengawal kebijakan yang berdampak langsung pada kesejahteraan warga,” pungkasnya. (Adv)
