Ideanews.co, Penajam – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Syahrudin M Noor, menekankan pentingnya percepatan pembangunan Bendung Gerak Sungai Telake guna mendukung sektor pertanian di Kecamatan Babulu.
Bendung Gerak Sungai Telake akan dibangun di perbatasan Kecamatan Babulu, Kabupaten PPU, dan Kecamatan Long Kali, Kabupaten Paser. Infrastruktur ini diproyeksikan memiliki dampak besar bagi pertumbuhan sektor pertanian di kedua wilayah tersebut.
Bendung ini akan menjadi sumber utama irigasi bagi lahan persawahan, sehingga diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan mendukung ketahanan pangan daerah.
Menurut Syahrudin, Babulu merupakan sentra pangan utama di PPU yang hingga kini masih mengandalkan sistem tadah hujan. Oleh karena itu, pembangunan bendung ini menjadi kebutuhan mendesak.
“Babulu adalah daerah dengan dominasi pertanian. Sebagai sentra pangan, kita membutuhkan percepatan pembangunan Bendung Gerak Sungai Telake untuk mengatasi berbagai permasalahan, khususnya ketersediaan air,” ujarnya Jumat (7/3/2025).
Syahrudin menambahkan, jika proyek ini terealisasi, tidak hanya sektor pertanian yang mendapatkan manfaat, tetapi juga masyarakat yang membutuhkan air baku untuk kebutuhan rumah tangga.
“Saat ini kita masih bergantung pada tadah hujan. Jika ini teratasi, air dari Bendung Gerak Sungai Telake bisa dimanfaatkan untuk pertanian sekaligus air baku bagi masyarakat,” tandasnya. (Adv)