IdeaNews.co – Wakil Ketua I DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Ekti Imanuel menegaskan bahwa sejumlah tantangan telah menanti untuk segera ditangani.
Ekti menggarisbawahi bahwa langkah awal yang krusial adalah membentuk Alat Kelengkapan Dewan (AKD) agar DPRD Kaltim bisa bergerak efektif.
“AKD adalah fondasi utama bagi kinerja DPRD. Tanpa itu, tugas pengawasan dan legislasi tidak bisa berjalan optimal,” kata Ekti, di Gedung Utama B DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Kamis (10/10/2024).
Dalam perannya, Ekti memberikan perhatian khusus pada sektor pertanian dan infrastruktur. Ia menyoroti ketergantungan Kaltim pada pasokan pangan dari luar daerah dan menilai bahwa sektor pertanian lokal harus diperkuat agar kebutuhan pangan bisa dipenuhi secara mandiri.
“Wilayah Benua Etam memiliki potensi besar di bidang pertanian. Kami harus fokus meningkatkan produktivitas agar ketergantungan kita pada bahan pangan dari luar bisa dikurangi,” jelasnya.
Selain pertanian, Ekti juga menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur sebagai pilar konektivitas dan kesejahteraan masyarakat. Namun, ia mengingatkan agar alokasi anggaran dilakukan secara efisien dan tepat sasaran.
“Pembangunan infrastruktur sangat penting, tetapi harus realistis sesuai kemampuan anggaran daerah. Kami ingin memastikan proyek-proyek berjalan efektif dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat,” tambahnya.
Ekti berharap DPRD Kaltim dapat berperan aktif dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat sekaligus mendukung program pembangunan berkelanjutan.
Ekti memandang bahwa, sinergi antara pemerintah dan DPRD sangat diperlukan untuk mengoptimalkan hasil pembangunan dan memastikan setiap kebijakan membawa dampak positif bagi masyarakat.
“Kami berkomitmen menjadikan DPRD Kaltim sebagai lembaga yang berperan nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutup Ekti. (ADV)